RPP Anatomi Fisiologi Kelas X SMK Kurikulum 2013 Revisi 2017
RPP Anatomi Fisiologi Kelas X SMK Kurikulum 2013 Revisi 2017 |
RPP SMK Revisi 2017 - RPP Anatomi Dan Fisiologi Kelas X SMK Kurikulum 2013 Revisi 2017 Bidang Keahlian Kesehatan dan Pekerjaan Sosial Program Keahlian Keperawatan Kompetensi Keahlian Asisten Keperawatan Tahun pelajaran 2018/2019 Terintegrasi dengan Literasi, Pendidikan Penguatan Karakter (PPK), 4C (Communication, Collaboration, Critical Thinking and Problem Solving, dan Creativity and Innovation) dan Higher Order of Thinking Skill (HOTS).
Satuan Pendidikan : SMK
Mata Pelajaran : Anatomi Dan Fisiologi
Bidang Keahlian : Kesehatan Dan Pekerjaan Sosial
Program Keahlian : Keperawatan
Kompetensi Keahlian : Asisten Keperawatan
Kelas / Semester : X/Ganjil
Tahun Pelajaran : 2018/2019
Alokasi Waktu : 12 JP (4 Pertemuan)
A. Kompetensi Inti
KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN)
Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Dasar – dasar Keperawatan pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)
Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Dasar -dasar Keperawatan. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
Kompetensi Dasar (KD)
3.1 Menerapkan pemeriksaan anatomi fisiologi system otot dan tulang
4.1 Melakukan pemeriksaan anatomi fisiologi system otot dan tulang
Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
3.1.1 Memahami pemeriksaan anatomi fisiologi system otot dan tulang
3.1.2 Menganalisis pemeriksaan anatomi fisiologi system otot
3.1.3 Menganalisis pemeriksaan anatomi fisiologi system tulang
3.1.4 Menjelaskan pemeriksaan anatomi fisiologi system otot
3.1.5 Menjelaskan pemeriksaan anatomi fisiologi system tulang
3.1.6 Mengidentifikasi pemeriksaan anatomi fisiologi system otot dan tulang
4.1.1 Menangani pemeriksaan anatomi fisiologi system otot dan tulang
4.1.2 Mengklarifikasikan pemeriksaan anatomi fisiologi system otot dan tulang
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran dengan menggunakan model Discovery Learning dan pendekatan saintifik, peserta didik diharapkan dapat Memahami pemeriksaan anatomi fisiologi system otot dan tulang, Menganalisis pemeriksaan anatomi fisiologi system otot, Menganalisis pemeriksaan anatomi fisiologi system tulang, Menjelaskan pemeriksaan anatomi fisiologi system otot, Menjelaskan pemeriksaan anatomi fisiologi system tulang, Mengidentifikasi pemeriksaan anatomi fisiologi system otot dan tulang dan Menangani pemeriksaan anatomi fisiologi system otot dan tulang Serta mampu Mengklarifikasikan pemeriksaan anatomi fisiologi system otot dan tulang, dengan rasa rasa ingin tahu, tanggung jawab, displin selama proses pembelajaran, bersikap jujur, percaya diri dan pantang menyerah, serta memiliki sikap responsif (berpikir kritis) dan proaktif (kreatif), serta mampu berkomukasi dan bekerjasama dengan baik
D. Materi Pembelajaran
Sistem Otot Dan Tulang
• Otot lurik (otot rangka)
• Otot polos
- dinding saluran pencernaan
- saluran saluran pernapasan
- pembuluh darah
- saluran kencing dan kelamin
• Otot jantung
Pengertian Otot
otot merupakan alat gerak aktif karena kemampuan berkonstraksi otot memendek jika sedang berkontraksi dan memanjang jika berelaksasi kontraksi otot terjadi jika otot sedang melakukan kegiatan sedangkan, relaksasi otot terjadi jika otot sedang beristirahat. Dengan demikian otot memiliki 3 karakter
- konstraksibilitas yaitu kemampuan otot untuk memendek dan lebih pendek dari ukuran semula, hal ini terjadi jika otot sedang melakukan kegiatan
- ektensibilitas yaitu kemampuan otot untuk memanjang dan lebih Panjang dari ukuran semula
- elastisitas yaitu kemampuan otot untuk kembali pada ukuran semula
• Tulang aksial
• Tulang tengkorak
• Tulang belakang (Vertebral coloumn)
• Tulang rusuk dan tulang dada
• Tulang apendikular
• Tulang pinggul
• Tulang kaki
Pengertian Tulang
Dari kepala sampai jari Anda, tulang berfungsi untuk melindungi dan membentuk tubuh. Tengkorak dan tulang rusuk melindungi otak dan organ vital di dada. Selain itu, tulang juga memiliki fungsi sebagai
- Dukungan, mempertahankan organ vital Anda dan tulang belakang menopang tubuh Anda untuk tegak.
- Gerakan, otot melekat pada tulang yang disambung. Ketika otot-otot kontraksi tulang-tulang bergerak.
- Produksi sel darah, sel darah merah yang membawa oksigen dan sel darah putih untuk melindungi tubuh dari infeksi, diproduksi di sumsum tulang
Berdasarkan bentuknya, tulang manusia dibagi menjadi lima bentuk, yaitu:
- Tulang Panjang Tulang panjang memiliki rongga dan bertanggung jawab sebagai penopang kerangka tubuh. Contoh tulang panjang antara lain tulang paha (femur), tulang betis (fibula), tulang kering (tibia), tulang telapak kaki (metatarsal), dan tulang telapak tangan (metacarpal), jari-jari (phalang), serta tulang yang membentuk lengan yaitu humerus, ulna, dan radius.
- Tulang pendek Ukurannya kira-kira sepanjang lebar dan berbentuk seperti dadu atau bundar. Tulang ini yang memungkinkan Anda untuk bergerak. Contoh tulang pendek antara lain tulang yang membentuk pergelangan kaki (tarsal) dan tulang membentuk pergelangan tangan (carpal).
- Tulang pipih Tulang pipih memiliki ukuran yang sangat tipis, tapi ukuran dan bentuknya sangat bervariasi. Tulang ini memiliki area permukaan untuk melindungi otot yang terdapat pada tulang tersebut. Contoh tulang pipih antara lain tulang rusuk (rib), tulang tengkorak (cranial), tulang dada (sternum), dan tulang belikat (scapula).
- Tulang tidak teratur Tulang tidak teratur memiliki bentuk yang tidak sesuai dengan tulang panjang, pendek, atau pipih. Contoh tulang ini adalah tulang belakang (vertebrae), tulang sacrum, tulang ekor (coccygeal), serta sebagian tulang yang membentuk wajah seperti tulang baji (sphenoid), tulang pipi (zygomatic), dan tulang ethmoid.
- Tulang sesamoid Tulang sesamoid adalah tulang yang tertanam di tendon (jaringan ikat yang menghubungkan jaringan otot dengan tulang). Tulang bulat kecil ini umumnya ditemukan di tendon tangan, lutut, dan kaki. Tulang sesamoid berfungsi untuk melindungi tendon dari tekanan pada sendi dan meningkatkan efisiensi sendi. Contoh tulang ini adalah tempurung lutut (patella)
E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Scientific Learning
2. Model Pembelajaran : Discovery Learning (Pembelajaran Penemuan)
3. Metode : ATM (Amati, Tiru, Modifikasi), Ceramah, Diskusi,Tanya Jawab,
Penugasan
F. Media, Alat dan Bahan Pembelajaran
1. Media LCD projector
2. Laptop
3. Bahan Tayang ( Slide Power Point)
4. Whiteboard
5. Spidol
6. Penggaris
G. Sumber Belajar
1. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Buku siswa Mata pelajaran Anatomi Dan Fisiologi Kurikulum 2013
2. Internet
3. Buku teks pelajaran yang relevan
H. Langkah-langkah Pembelajaran
- Kegiatan Pendahuluan
- Kegiatan Inti
- Kegiatan Penutup
I. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
1. Teknik Penilaian
a. Penilaian Kompetensi Pengetahuan
1) Tes Tertulis
a) Pilihan ganda
b) Uraian/esai
2) Tes Lisan
b. Penilaian Kompetensi Keterampilan
1) Proyek, pengamatan, wawancara’
• Mempelajari buku teks dan sumber lain tentang materi pokok
• Menyimak tayangan/demo tentang materi pokok
• Menyelesaikan tugas yang berkaitan dengan pengamatan dan eksplorasi
2) Portofolio / unjuk kerja
• Laporan tertulis individu/ kelompok
3) Produk,
2. Instrumen Penilaian
• Terlampir
3. PembelajaranRemedial dan Pengayaan
a. Remedial
• Terlampir
3. PembelajaranRemedial dan Pengayaan
a. Remedial
- Remidial dapat diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai KKM maupun kepada peserta didik yang sudah melampui KKM. Remidial terdiri atas dua bagian : remedial karena belum mencapai KKM dan remedial karena belum mencapai Kompetensi Dasar
- Guru memberi semangat kepada peserta didik yang belum mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal). Guru akan memberikan tugas bagi peserta didik yang belum mencapai KKM (Kriterian Ketuntasan Minimal).
b. Pengayaan
Untuk bisa memiliki RPP Anatomi Fisiologi Kelas X SMK Kurikulum 2013 Revisi 2017 Bidang Keahlian Kesehatan dan Pekerjaan Sosial Program Keahlian Keperawatan Kompetensi Keahlian Asisten Keperawatan silahkan unduh filenya di bawah ini. Untuk mendapatkan perangkat pembelajaran lengkap mata pelajaran Anatomi Dan Fisiologi Kelas X SMK Kurikulum 2013 Revisi 2017 silahkan klik tauta DISINI.
- Pengayaan diberikan untuk menambah wawasan peserta didik mengenai materi pembelajaran yang dapat diberikan kepada peserta didik yang telah tuntas mencapai KKM atau mencapai Kompetensi Dasar.
- Pengayaan dapat ditagihkan atau tidak ditagihkan, sesuai kesepakatan dengan peserta didik.
- Direncanakan berdasarkan IPK atau materi pembelajaran yang membutuhkan pengembangan lebih luas
Untuk bisa memiliki RPP Anatomi Fisiologi Kelas X SMK Kurikulum 2013 Revisi 2017 Bidang Keahlian Kesehatan dan Pekerjaan Sosial Program Keahlian Keperawatan Kompetensi Keahlian Asisten Keperawatan silahkan unduh filenya di bawah ini. Untuk mendapatkan perangkat pembelajaran lengkap mata pelajaran Anatomi Dan Fisiologi Kelas X SMK Kurikulum 2013 Revisi 2017 silahkan klik tauta DISINI.
Belum ada Komentar untuk "RPP Anatomi Fisiologi Kelas X SMK Kurikulum 2013 Revisi 2017"
Posting Komentar